• Terkini
  • Trending

Cinta Tradisi, Pria Asal Kedamean Gresik Buat Wayang Kulit Dari Duplex

1 Mei 2021

Puncak Rangkaian Acara HUT ke-58 Tahun Partai Golkar “Jatim Bersholawat” Sukses

18 November 2022

DPD Golkar Gresik Didapuk jadi Tuan Rumah Golkar Jatim Bersholawat, 3000 Jamaah Diperkirakan Hadir

16 November 2022
Ahmad Nurhamim Ketua DPD Golkar Gresik dalam acara Audit Organisasi Tahap II di Hall Kediaman Rumah Ketua Fraksi Golkar DPRD Gresik Wongso Negoro Desa Pengalangan Kecamatan Menganti, Minggu (30/10/2022) (foto: Istimewa)

Anha Tegaskan Audit Organisasi untuk Kesiapan Pemilu 2024, Sarmuji Sampaikan 3 Resep Kemenangan dan Gus Yani Bekali Kader Golkar

30 Oktober 2022

Rapimda DPD Partai Golkar Gresik Rekomendasi Airlangga Hartarto Capres dan Sarmuji Cagub Jawa Timur Pada Pemilu 2024

23 Oktober 2022
Ketua dan DPP Orari Lokal Gresik terpilih

Ketua Orari Lokal Gresik Dikukuhkan pada Musloklub Hari Ini

2 Oktober 2022

Buntut Kasus Penistaan Agama di Gresik yang Tak Unjung Usai, APH Dinilai Lemot dan Kurang Profesional

23 September 2022

Kontras APH dalam Penanganan Tipikor, antara Kades Roomo dan Perumda Giri Tirta

14 September 2022
Dari kiri EVP Director PTS Koji Takahashi, Direktur Taman Safari Jansen Manangsang, Direktur Komersil dan Pengembangan Usaha PT Smelting Irjuniawan P Radjamin dan Minami, Specialis Business Development PTS (Foto: Istimewa)

PT Smelting, BNPT dan Taman Safari Indonesia Kerjasama Program Konservasi Banteng Jawa bagi Revitalisasi Genetik Sapi Bali

9 September 2022

Kecelakaan Melibatkan Truck Kembali Makan Korban di Gresik

27 Agustus 2022

[OPINI] Perlunya ASN yang Berintegritas

26 Agustus 2022
Resmi Beroprasi, SPAM BGS Sudah Bisa Layani Keperluan Industri

Resmi Beroprasi, SPAM BGS Sudah Bisa Layani Keperluan Industri

25 Agustus 2022

Polres Gresik Ringkus 38 Tersangka Kasus Narkoba, Judi Online, dan Pencurian dalam Bulan Agustus 2021

25 Agustus 2022
Rabu, 8 Februari 2023 11:49
  • Home
  • News
  • Ekonomi
  • Olahraga
    • Bola
    • Olimpik
  • Sepakbola Gresik
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Trend
    • Wisata
  • Berita Foto
  • Video
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Beranda Berita Foto

Cinta Tradisi, Pria Asal Kedamean Gresik Buat Wayang Kulit Dari Duplex

Redaksi Oleh Redaksi
1 Mei 2021
Kategori Berita Foto, Headline
0
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsap

Bagi Pak Wisnu (62) membuat dan menjual wayang kulit berbahan kertas duplex adalah sebuah pilihan hidup. Kecintaannya terhadap tradisi wayang, membuatnya ia menjalani pekerjaanya ini dengan senang hati dan penuh keikhlasan.

Pria yang tinggal di Dusun Balongtambak, Desa Gelinda, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik itu mengaku telah 7 tahun membuat dan menjual wayang duplex keliling dari satu lokasi ke lokasi lain.

“Dulu saya ini kuli bangunan. Tapi karena faktor usia saya jadi tak sekuat dulu lagi. Akhirnya saya putuskan untuk membuat dan menjual wayang kulit dengan bahan kertas duplex,” kata Wisnu, Sabtu (1/5/2021).

Kini setiap hari dirinya memajang dagangannya itu di depan Masjid Cerme Lor (depan pasar) mulai pukul 07.00 Wib hingga 13.00 Wib. Setelah itu dirinya mulai keliling ke tempat lain.

Ditangannya tercipta berbagai macam figur wayang seperti Gatot Kaca, Arjuna, Anoman, Ontorejo, Brotoseno, Subali, Srikandi, Rama, Shinta, Rahwana dan sebagainya.

“Wayang buatan saya ini untuk hiasan dinding dan gantungan di dalam mobil. Bahan dasarnya kertas duplex yang saya warnai dengan cat minyak,” ucapnya.

BACA JUGA :

Wanita Paruh Baya Meninggal Tertabrak Kereta Api di Gresik

Terpidana Korupsi ADD Mangkir, Kejari Gresik Ambil Langkah Tegas

Untuk harga wayang buatannya tersebut memang bervariasi mulai Rp 10 ribu hingga Rp 50 ribu. Untuk gantungan mobil dihargai Rp 10 hingga Rp 15 ribu. Lalu wayang ukuran kecil dihargai Rp 15 hingga Rp 25 ribu. Sedang untuk wayang ukuran besar diharga antara Rp 25 ribu hingga Rp 50 ribu.

“Alhamdulilllah setiap hari selalu ada yang beli. Kalau penjualannya rata-rata laku 5 sampai 10 wayang per hari,” ujarnya.

Wisnu menceritakan jika sebelum pandemi Covid-19 pendapatannya memang lebih banyak. Hal itu dikarenakan izin keramaian bagi orang yang punya hajatan belum dilarang.

“Dulu sebelum pandemi Covid-19 saya jualannya di acara hiburan hajatan orang seperti orkes, ludruk dan wayang kulit. Hasilnya lebih lumayan. Tapi sekarang hiburan hajatan kan belum boleh, jadi saya jualnya keliling,” bebernya.

Meski harus berkeliling namun ayah satu anak ini mengaku sangat menikmati pekerjaannya tersebut. Ia mengungkapkan jika pekerjaan itu bukanlah sekedar membuat wayang dan menjualnya. Lebih dari itu Wisnu mengaku juga ingin dapat melestarikan seni budaya tradisi lokal.

Wisnu mengakui jika dirinya bukanlah seorang dalang. Namun dirinya cukup mengerti dan bisa menjelaskan satu persatu figur wayang yang dibuatnya.

“Kerja bagi saya itu ibadah. Karena itu saya senang setiap kali diminta pembeli menjelaskan figur wayang yang dibelinya. Saya merasa turut mengedukasi. Dan disitulah ada kepuasan tersendiri” ungkap Wisnu. (rgl)

Tags: cermeCerme Lorpandemi Covid-19tradisionalwayang duplex

Berita Terkait

Warga Cerme Gresik Ini Berhasil Olah Limbah Plastik Menjadi Barang Furniture

Warga Cerme Gresik Ini Berhasil Olah Limbah Plastik Menjadi Barang Furniture

25 Juni 2022
Gula Aren Khas Bawean Ternyata Masih Dibuat Secara Tradisional

Gula Aren Khas Bawean Ternyata Masih Dibuat Secara Tradisional

4 Juni 2022

Satreskrim Polsek Cerme Tangkap Pengedar Sabu

2 Juni 2022

Jalan Alternatif Cerme-Kedanyang Segera Diperbaiki

29 Maret 2022

Jalan Cerme Lor Sering Rusak, Ini Penyebabnya

26 Maret 2022

Tahap 1 Selesai, Gedung Uji Kir Sudah Bisa Digunakan

20 Januari 2022
Berita Berikutnya

A Fun Night At Lontar Sewu

Alumni Smansa Gresik 83 Bagi 2 Ribu Paket Takjil Untuk Yatim dan Dhuafa

Panitia program sedekah sampah sedang memilah jenis sampah dari warga.  (Foto: Istimewa)

Fantastis! Kartar Desa Banyuurip Ujungpangkah Raup Rp 34,6 Juta Dari Sedekah Sampah dan Donasi Warga

Suasana buka bersama menu kolak ayam di Masjid Jami Sunan Dalem (Foto: Sahlul Fahmi/idrnews.id)

Menjaga Tradisi Kolak Ayam di Masa Pandemi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Search

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
  • Manajemen & Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Ekonomi
  • Olahraga
    • Bola
    • Olimpik
  • Sepakbola Gresik
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Trend
    • Wisata
  • Berita Foto
  • Video

© 2021 idrnews.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In